Minggu, 15 April 2012

Pulau Samalona dan Sekitarnya

Hari kedua di Makassar, adalah hari dengan destinasi utama Pulau Samalona. Pulau ini terletak tidak terlalu jauh dari kota Makassar. Untuk menuju kesana kami melewati jalan di tepi pantai Losari. Lurus aja dari sana, berhenti di depan benteng Kuto Besak, kami memarkirkan mobil dan berinteraksi dengan para penawar jasa speed boat untuk bolak-baik ke pulau Samalona dan sekitarnya.

 Naaah, ini dia perahu cepat yang kami sewa. Sekitar setengah jam mengarungi lautan, kami tiba di pulau Samalona. Tapi, ups, ternyata bukan Pulau Samalona yang menjadi destinasi utama kami. Di pulau ini kami cuma mampir pinjem peralatan snorklingan.
 Setelah berinteraksi dengan para penyewa di pulau Samalona, kami melanjutkan perjalanan ke Pulau Tak Berpenduduk, yang namanya... emmm, pulau Kondingarekeke kalo nggak salah. Ini dia destinasi utama kami. :D
 Happ. Sampai deh di pulaunya! Tidak jauh beda dengan Samalona, pasir putih dan air yang jernih disini membuat ekosistem di bawah lautnya dapat dengan mudah dinikmati dengan snorkling. Ada banyak ragam hewan dan tumbuhan air yang dapat dijangkau dengan melayang diatas air yang dalamnya cukup dibawah satu meter. What a paradise!
 Oh ya, siapa bilang pulau ini tak berpenghuni? 4 ekor sobat kecil kita ini adalah satu-satunya penghuni yang paling bersahabat. Mungkin mereka adalah kucing-kucing yang diasingkan, perut mereka kurus kerempeng karena kelaparan. Dengan nada eongan memelas mereka meminta makan pada kami. Oh, sungguh makhluk yang malang...
 Ini dia diver handal kita, Pongky. Entah lagi pose ala apaan dia...
 Sementara aku, hanya melihat-llihat dari tepi sambl hunting-huntung foto. Aku sih nggak ikut nyelam, maklum, lagi dapettt.... hehehe.... terserah mau percaya atau tidak.

Sekian dulu dokumentasi perjalanan kami kali ini, tunggu postingan-postingan selanjutnya ya. ;D

Trip to Bantimurung, Sulawesi Selatan

Bulan Januari lalu, aku dan Pongky ketemuan di Makassar. Aku terbang jauh sekali dari Semarang, dan Pongky bersama teman-temannya naik bis dari Soroako. Dengan penuh tekad dan keyakinan, rencana travelling yang gila ini aku laksanakan.
Sesampainya di Makassar, aku langsung dijemput di bandara Sultan Hassanudin dengan Avanza yang dirental Pongky dan teman2 yang kebetulan sampai duluan ke Makassar. Seusai makan siang di bandara, kami segera menuju destinasi pertama yang terletak di Kabupaten Maros, keluar sedikit dari kota Makassar, yaitu kawasan Taman Nasional Bantimurung. Namun sial, hujan terus saja mengguyur membuat kami tidak leluasa menikmati keindahan Bantimurung. Jadinya kami nyewa payung warna-warni, sok-sok romantis gitu deeehh... 
 Selain dikenal dengan kerajaan kupu-kupu, Bantimurung juga punya air terjun yang indah dan dijadiin sebagai objek buat main seluncuran. Biasanya orang-orang menggunakan ban karet untuk berseluncur dari derasnya air terjun. namun lagi-lagi sayang, musim hujan ini membuat debit air menjadi sangat deras, sehingga tidak banyak yang berani main-main disini.
 Puas dengan air terjun, kami berjalan menyusuri jalan setapak panjang yang mengantarkan kami ke sebuah gua yang bernama gua batu. konon gua ini adalah tempat persembahyangan para petua jaman dahulu kala.
Untuk sekian kalinya, sayang seribu kali sayang, perjalanan kami di Bantimurung hanya sampai disini. Padahal masih banyak ekowisata lainnya yang belum kami jelajahi disini. Yaitu taman kupu-kupu yang berada di lembah bukit kapur serta puluhan gua-gua lainnya.

nah, ini di gerbang Taman Nasional Bantimurung. Lihat aku sendiri yang gak mau kompak berpose seperti monyet. Tapi Pongky tetep maksa aku berpose monyet. ckck
Ini juga gerbang utama. Anyway, sebenernya disini kami masih grogian lantaran udah lama banget gak saling ketemu. Haha, goblok yak!

Kembali ke kota Makassar!!
Berhubung hari sudah malam, setelah shalat maghrib adalah waktunya untuk makan malam. Dan menu makan malam perdana kami di Makassar ini adalah Konro Karebosi. Dari namanya aja udah ketahuan kalo ini makanan enak. Sluurrrpp... yummy!! Oke. Jadi sop konro karebosi ini adalah salah satu kuliner yang sangat terkenal di makassar. dengan merogoh kocek sekitar 30ribuan, kita sudah bisa menikmati satu porsi besar sop karebosi yang isinya daging+iga kambing dgn kuah yang sangat menggairahkan. :D